Apa itu PHP dan sejarahnya

Apa itu PHP dan sejarahnya

Apa itu PHP?

PHP (singkatan dari Hypertext Preprocessor) adalah bahasa pemrograman server-side yang dirancang khusus untuk pengembangan aplikasi web. PHP digunakan untuk membuat halaman web dinamis, yaitu halaman yang dapat berubah berdasarkan interaksi pengguna atau data yang tersedia.

PHP bersifat:

  • Open-source: Gratis digunakan dan kode sumbernya tersedia untuk siapa saja.
  • Platform-independent: Dapat dijalankan di berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux, dan macOS.
  • Server-side: Kode PHP dieksekusi di server, dan hasilnya berupa HTML/CSS/JavaScript dikirimkan ke browser pengguna.

PHP sangat populer karena mudah dipelajari, fleksibel, dan kompatibel dengan berbagai basis data seperti MySQL, PostgreSQL, SQLite, dll.


Sejarah PHP

  1. Awal Mula (1994-1995)
  • Rasmus Lerdorf, seorang programmer Denmark-Kanada, menciptakan PHP pada tahun 1994. Awalnya, PHP hanya sekumpulan skrip CGI (Common Gateway Interface) yang ditulis dalam bahasa C untuk melacak pengunjung di situs web pribadinya.
  • Saat itu, PHP disebut Personal Home Page Tools.
  1. PHP/FI (1995)
  • Rasmus merilis PHP/FI (Forms Interpreter) ke publik pada tahun 1995.
  • Versi ini memungkinkan pengembang memproses formulir HTML dan berinteraksi dengan basis data sederhana.
  • PHP/FI menjadi dasar pengembangan PHP sebagai bahasa scripting.
  1. PHP 3 (1997-1998)
  • Andi Gutmans dan Zeev Suraski, dua mahasiswa dari Israel, menulis ulang inti PHP. Mereka memperkenalkan PHP 3, yang menjadi versi pertama yang mendukung banyak fitur modern seperti extensibility dan modularitas.
  • Pada titik ini, nama PHP diubah menjadi Hypertext Preprocessor.
  1. PHP 4 (2000)
  • Versi ini didasarkan pada mesin Zend Engine 1.0 yang diciptakan oleh Andi dan Zeev.
  • PHP 4 membawa peningkatan besar dalam performa dan dukungan untuk web aplikasi yang lebih kompleks.
  1. PHP 5 (2004)
  • PHP 5 memperkenalkan Object-Oriented Programming (OOP), peningkatan manajemen memori, dan integrasi dengan XML.
  • Dibangun menggunakan Zend Engine 2.0, PHP 5 mendukung fitur modern seperti exceptions dan properti objek.
  1. PHP 7 (2015)
  • PHP 7 menawarkan peningkatan kecepatan hingga dua kali lipat dibandingkan PHP 5, serta pengurangan konsumsi memori.
  • Fitur baru termasuk type declarations, error handling yang lebih baik, dan operator baru (null coalescing dan spaceship).
  1. PHP 8 (2020)
  • Versi ini memperkenalkan Just-In-Time Compilation (JIT), yang meningkatkan kinerja aplikasi berbasis PHP.
  • Fitur lainnya termasuk Union Types, Attributes, dan Match Expression.

Kelebihan PHP

  • Mudah dipelajari bagi pemula.
  • Kompatibel dengan hampir semua server web (Apache, Nginx, IIS).
  • Komunitas besar yang membantu pengembangan dan dukungan.
  • Tersedia banyak framework (seperti Laravel, CodeIgniter, Symfony) untuk mempercepat pengembangan.

PHP tetap menjadi salah satu bahasa populer dalam pengembangan web karena fleksibilitasnya dan dukungan ekosistem yang luas.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *